Menurut laporan IQNA, Kantor Syaikh Zakzaky di Iran mengumumkan: Pada tanggal 13 Agustus, Allamah Sayyid Ibrahim Zakzaky dan istrinya Zinat Ibrahim dipindahkan ke India.
Pemindahannya ke rumah sakit yang ditunjuk dengan dokter yang telah ditentukan tidak berhasil, dan sayangnya ketika tiba di bandara, Syaikh dan istrinya diserahkan kepada satu kelompok yang kemudian diketahui berbeda dari tim medis yang telah ditentukan sebelumnya.
Bukti-bukti menunjukkan penggunaan rencana yang dirancang sebelumnya oleh Pasukan Keamanan Nigeria (NIA) dan kaki tangannya.
Demikian juga, ada pasukan polisi di pihak pemerintah India dengan senjata di depan kamar Syaikh dan kamar istrinya, mereka diperlakukan dengan tidak baik untuk setiap permintaan dan gerak Syaikh Zakzaky dan istrinya.
Pemerintah Nigeria, terutama pasukan keamanannya, harus menerima tanggung jawab atas segala konsekuensi negatif terhadap kesehatan Syaikh Zakzaky dan istrinya.
14 Agustus 2019, Kantor Allamah Sayyid Ibrahim Zakzaky di Iran
Sejumlah laporan juga menunjukkan bahwa pemimpin Syiah Nigeria telah memutuskan untuk meninggalkan India karena pemberlakuan pembatasan keamanan selama perjalanan medis ke India dan berencana untuk kembali ke negaranya.